Ciri-ciri kosmetik berbahaya

Ciri-ciri Kosmetik Berbahaya yang Harus Kamu Hindari

Kosmetik memang sudah menjadi kebutuhan terlebih untuk wanita. Namun ada baiknya memilih kosmetik yang aman bagi kulit dan kesehatan. Jangan tertipu dengan harga murah lalu kamu mudah percaya. Padahal ada berbagai bahaya yang mengancam.

Jika bersikeras untuk tetap menggunakan kosmetik berbahaya, kemungkinan besar kulit akan menjadi sensitif, ketergantungan, bahkan berjerawat. Untuk bahaya jangka panjangnya bisa menyebabkan infeksi mata, pembengkakan mata, kanker, hingga gangguan ginjal. Pada artikel kali ini akan membahas ciri-ciri kosmetik berbahaya yang patut kamu hindari.

Ciri-ciri Kosmetik Berbahaya

1. Mengandung Hidrokinon

Kamu harus menghindari kosmetik yang mengandung bahan berbahaya, seperti hidrokinon dalam dosis tinggi. Bahan yang digunakan sebagai pemutih ini biasanya banyak ditemui pada kosmetik atau skincare dalam bentuk krim.

Baca Juga: Rekomendasi Serum untuk Jerawat Terbaik. Auto Kinclong!

Efek menggunakan produk kosmetik yang mengandung hidrokinon adalah wajah akan cerah sesaat, namun setelah itu timbul hiperpigmentasi terutama pada bagian kulit yang terkena sinar matahari langsung dan menimbulkan achronosis atau kulit berwarna kehitaman.

2. Menjanjikan Perubahan Secara Instan

Jika kamu menggunakan produk yang menjanjikan perubahan dalam waktu dua minggu, maka kamu harus waspada. Ciri yang satu ini bisa menandakan bahwa produk tersebut mengandung merkuri. Perubahan kulit wajah saat kamu menggunakan krim normalnya terjadi sekitar satu hingga tiga bulan. Itupun secara bertahap dan tidak langsung membuat kulit otomatis putih. Kosmetik yang menjanjikan perubahan instan justru akan berbahaya dalam jangka panjang.

3. Kosmetik Berbahaya: Berbau Logam

Jika produk yang kamu gunakan berbau logam menyengat maka dapat dipastikan mengandung merkuri. Namun cara ini juga harus dilakukan sangat teliti, karena banyak produsen menambahkan pewangi untuk menyamarkan bau logam.

4. Kosmetik Berbahaya: Terasa Lengket

Kosmetik dari bahan yang baik dan aman akan mudah meresap ke kulit, berbeda jika mengandung bahan berbahaya yang memiliki konsentrasi pekat. Sehingga, cenderung terasa lengket dan sulit meresap ke dalam kulit dengan cepat. Jangan lupa untuk mencoba kosmetik di area kecil sebelum membaurkannya ke seluruh wajah. Jika membutuhkan waktu yang cenderung lama untuk meresap ke kulit, maka keamanannya patut dicurigai.

5. Berwarna Mencolok

Ciri selanjutnya adalah bisa dilihat dari warna. Kosmetik yang berbahan pewarna alami cenderung berwarna pucat, berbeda dengan kosmetik berbahaya yang memiliki warna mencolok. Hal ini karena kosmetik berbahaya menggunakan campuran pewarna tekstil, bahan ini sangat berbahaya bagi kulit.

6. Tekstur Kasar dan Tidak Menyatu

Ciri berikutnya adalah dari segi tekstur. Kosmetik yang berbahaya memiliki tekstur cenderung kasar, menggumpal, dan tidak solid. Jika didiamkan dalam waktu lama, bahan dalam kosmetik berbahaya tidak menyatu. Akan terlihat minyak serta krimnya terpisah meski dalam wadah yang sama.

Berbeda dengan kosmetik berbahan alami yang tidak akan mengalami perubahan ketika didiamkan dalam waktu yang lama.

7. Berwarna Mengkilap

Selain berwarna mencolok, kosmetik berbahaya memiliki warna yang lebih mengkilap. Coba perhatikan dengan cermat, kosmetik yang mengandung bahan berbahaya akan terlihat tampak mengkilap seperti hologram. Saat dioleskan pada wajah juga akan memberikan efek mengkilap yang bertahan pada kulit.

8. Menyebabkan Iritasi Jika Digunakan dalam Jangka Waktu Tertentu

Ciri-ciri kosmetik berbahaya yang lainnya adalah jika menyebabkan iritasi pada kulit dalam jangka waktu pemakaian tertentu. Kulit akan berwarna kemerahan seperti terbakar sinar matahari jika menggunakan krim tersebut terlalu lama. Hentikan pemakaian jika kulit sudah memberikan reaksi tidak baik seperti merasakan hawa panas saat menggunakannya.

9. Tidak Mempunyai Merek dan Tidak Tertera Bahan Baku

Dilansir dari penjelasan Dokter Richard Lee, apabila suatu produk kosmetik atau skincare tidak memiliki merek dan tidak menampilkan bahan baku, sudah dipastikan produk tersebut berbahaya. Hindarilah memakai produk seperti ini walau dengan iming-iming harga mudah dan menjanjikan sesuatu.

10. Tidak Timbul Jerawat di Awal Pemakaian

Saat menggunakan skincare lalu tidak terjadi efek iritasi atau jerawat sama sekali, ini juga patut di curigai. Pasalnya, hal tersebut disebabkan karena lapisan kulit epidermis kamu telah dirusak oleh kosmetik yang menggunakan bahan berbahaya.

Lebih parahnya lagi, kulitmu juga telah kehilangan protein dan melanin yang berguna untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Reasi yang terjadi adalah jerawat akan hilang sekejap, namun dalam waktu dekat jerawat akan kembali dengan jumlah lebih banyak.

11. Kosmetik Berbahaya: Tidak Ada Izin BPOM

Ciri-ciri kosmetik berbahaya yang terakhir adalah tidak memiliki izin dari BPOM. Sempatkan melihat kemasan suatu produk kosmetik sebelum membeli. Cek dahulu apakah produk tersebut memiliki izin edar atau tidak. Kamu juga bisa mengecek di website resmi BPOM.

Hal ini bertujuan untuk memastikan keamanan dari produk kosmetik yang akan kamu gunakan. Jika kamu menemukan produk kosmetik yang tidak memiliki izin edar dari BPOM, sebaiknya kamu tidak mencoba bahkan membelinya karena sudah dipastikan produk tersebut mengandung bahan yang berbahaya.

 

Demikian penjelasan ciri-ciri kosmetik berbahaya yang harus kamu hindari. Wajah adalah bagian tubuh yang paling krusial telebih untuk wanita. Jika terjadi hal yang tidak diinginkan pada wajah, wanita akan sangat tidak percaya diri. Maka dari itu kamu harus lebih berhati-hati dalam memilih produk wajah. Semoga bermanfaat!